Anis kembang atau dalam bahasa Inggrisnya disebut chestnut-capped thrush (Zoothera interpres) atau yang juga dikenal dengan sebutan punglor kembang ini adalah salah satu jenis burung Anis yang sangat populer di kalangan penghobi burung di Indonesia selain Anis Merah,Anis Macan,Anis Cendana dan Anis Ampenan. Burung ini banyak diminati penghobi karena kemampuan berkicaunya yang bagus dengan suara keras,nyaring dan bervareasi.
Berdasarkan para peneliti,burung ini awalnya diklasifikasikan sebagaia spesies Risiko Rendah oleh IUCN. Namun riset terbaru menunjukkan ia lebih sedikit daripada yang kita percayai selama ini. Akibatnya spesies ini mendapat status Hampir Terancam pada 2008. Tapi sekarang banyak para penghobi burung ini yang sudah menangkarkannya dan telah berhasil.
Sekilas tentang burung Anis kembang. Burung ini termasuk burung yang monomorfik. Yakni, jantan dan betinyanya kelihatan sama atau mempunyai warna bulu yang serupa. Berdasarkan pengamat,antara burung jantan dan betina dapat dibedakan melalui mata, kelopak, bulu dan cara berdirinya.
Panjang tubuh anis kembang sekitar 16 cm dengan bulu tubuhnya berwarna hitam, putih, dan coklat berangan. Mahkota dan tengkuk berwarna coklat kemerah-merahan, mantel dan punggung berwarna abu-abu kehitam- hitaman. Dada juga berwarna kehitaman, sayap dan ekor kehitaman, dengan dua garis putih di sayap yang mencolok,pipi abu-abu dengan tanda putih,perut berwarna putih dengan bintik hitam di sisi tubuh. Ia tampak menarik dengan ekornya yang juga pendek.
Untuk ciri fisik yang membedakan antara burung jantan dan betina adalah apabila mata anis kembang menonjol, itu tandanya burung jantan.Namun, apabila datar matanya adalah anis betina. Bulu burung jantan berwarna lebih tegas dan lebih gelap. Sedangkan anis kembang betina hanya memiliki bulu yang berwarna putih di pantatnya. Akan tetapi, pada burung jantan terdapat bulu beberapa baris berwarna hitam yang berlekuk menyerupai pola berbentuk awan.
Postur tubuhnya panjang serasi, tulang belakang dan supit kecilnya rapat dan tubuh anis kembang betina cenderung lebih bulat daripada yang jantan dari leher , dada, hingga perut membentuk huruf C. Namun, bentuk tubuh jantan lebih rata badannya. Jantan cenderung berdiri dengan merapatkan kakinya, sedangkan betina berdiri dengan sedikit merenggang dan menunduk.
Suara Kicau burung ini sangat merdu dengan beberapa tipe suara aslinya yakni choo- ee-chew , choo-ee-chu-choo , mirip dengan suara urung anis merah. Apabila ada bahaya, ia membuat suara keras berdering “tirrr- tirrrrr”. Anis kembang jantan memiliki suara yang lebih jelas dan lantang daripada betinanya.
Silahkan dengarkan suara kicau burung anis kembang terbaru yang kami konversi dari video-video yang ada di youtube. Update mp3 suara anis kembang berikut ini berbeda dengan suara anis kembang yang sudah kami publikasikan awal tahun lalu. Yang ini lebih bagus dan mantep pokoknya. Monggo dengarkan audionya dibawah ini.
Semoga bermanfaat dan salam kicau mania. Jika ada permintaan audio mp3 suara burung,silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar yang ada dibawah atau bisa menghubungi kami melalui Email atau kontak facebook yang tertaut di barisan menu diatas.
Berdasarkan para peneliti,burung ini awalnya diklasifikasikan sebagaia spesies Risiko Rendah oleh IUCN. Namun riset terbaru menunjukkan ia lebih sedikit daripada yang kita percayai selama ini. Akibatnya spesies ini mendapat status Hampir Terancam pada 2008. Tapi sekarang banyak para penghobi burung ini yang sudah menangkarkannya dan telah berhasil.
Panjang tubuh anis kembang sekitar 16 cm dengan bulu tubuhnya berwarna hitam, putih, dan coklat berangan. Mahkota dan tengkuk berwarna coklat kemerah-merahan, mantel dan punggung berwarna abu-abu kehitam- hitaman. Dada juga berwarna kehitaman, sayap dan ekor kehitaman, dengan dua garis putih di sayap yang mencolok,pipi abu-abu dengan tanda putih,perut berwarna putih dengan bintik hitam di sisi tubuh. Ia tampak menarik dengan ekornya yang juga pendek.
Untuk ciri fisik yang membedakan antara burung jantan dan betina adalah apabila mata anis kembang menonjol, itu tandanya burung jantan.Namun, apabila datar matanya adalah anis betina. Bulu burung jantan berwarna lebih tegas dan lebih gelap. Sedangkan anis kembang betina hanya memiliki bulu yang berwarna putih di pantatnya. Akan tetapi, pada burung jantan terdapat bulu beberapa baris berwarna hitam yang berlekuk menyerupai pola berbentuk awan.
Postur tubuhnya panjang serasi, tulang belakang dan supit kecilnya rapat dan tubuh anis kembang betina cenderung lebih bulat daripada yang jantan dari leher , dada, hingga perut membentuk huruf C. Namun, bentuk tubuh jantan lebih rata badannya. Jantan cenderung berdiri dengan merapatkan kakinya, sedangkan betina berdiri dengan sedikit merenggang dan menunduk.
Suara Kicau burung ini sangat merdu dengan beberapa tipe suara aslinya yakni choo- ee-chew , choo-ee-chu-choo , mirip dengan suara urung anis merah. Apabila ada bahaya, ia membuat suara keras berdering “tirrr- tirrrrr”. Anis kembang jantan memiliki suara yang lebih jelas dan lantang daripada betinanya.
Silahkan dengarkan suara kicau burung anis kembang terbaru yang kami konversi dari video-video yang ada di youtube. Update mp3 suara anis kembang berikut ini berbeda dengan suara anis kembang yang sudah kami publikasikan awal tahun lalu. Yang ini lebih bagus dan mantep pokoknya. Monggo dengarkan audionya dibawah ini.
Semoga bermanfaat dan salam kicau mania. Jika ada permintaan audio mp3 suara burung,silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar yang ada dibawah atau bisa menghubungi kami melalui Email atau kontak facebook yang tertaut di barisan menu diatas.