Ayam hutan adalah salah satu jenis unggas yang telah didomestikasi manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Dalam bahasa jawa-nya disebut dengan Ayam Alas karena ayam ini memiliki habitat asli di alas atau hutan. Berukuran lebih kecil dari pada ayam yang sering di pelihara pada umumnya atau yang disebut dengan Ayam Kampung. Karena hidupnya di hutan,ayam ini juga memiliki kemampuan untuk terbang dengan jarak yang cukup jauh.
Di Indonesia terdapat 2 jenis ayam hutan yang populer,yaitu ayam hutan merah dan ayam hutan hijau.Ayam-hutan merah diketahui sebagai nenek-moyang langsung dari aneka jenis ayam peliharaan. Sedangkan persilangan ayam-hutan hijau dengan ayam peliharaan menghasilkan jenis ayam yang disebut dengan Ayam bekisar. Ayam bekisar ini sangat terkenal di Jawa Timur karena suara kokoknya yang merdu dan bulunya yang indah.
Ayam hutan adalah pemakan segala, meskipun cenderung sebagai pemakan biji- bijian. Namun sebagaimana ayam pada umumnya. Ayam hutan juga memakan pucuk-pucuk rumput, serangga dan berbagai hewan kecil yang ditemuinya.
Biasanya hidup berpasangan atau dalam kelompok kecil. Tidur di atas ranting perdu atau semak, tidak terlalu jauh dari atas tanah. Pada musim bertelur, betina membuat sarang sederhana di atas tanah dan mengerami telurnya hingga menetas. Anak-anak ayam hutan diasuh oleh induk betinanya. Tidak seperti ayam peliharaan, ayam hutan pandai terbang,tidak lama setelah meninggalkan sarang tempatnya menetas.
Berikut ini kami ada 4 koleksi suara ayam hutan jantan dan betina yang mungkin bisa kalian manfaatkan untuk memikat. Silahkan dengarkan audionya dibawah ini.
Semoga bermanfaat dan selamat mendengarkan.
Di Indonesia terdapat 2 jenis ayam hutan yang populer,yaitu ayam hutan merah dan ayam hutan hijau.Ayam-hutan merah diketahui sebagai nenek-moyang langsung dari aneka jenis ayam peliharaan. Sedangkan persilangan ayam-hutan hijau dengan ayam peliharaan menghasilkan jenis ayam yang disebut dengan Ayam bekisar. Ayam bekisar ini sangat terkenal di Jawa Timur karena suara kokoknya yang merdu dan bulunya yang indah.
Ayam hutan adalah pemakan segala, meskipun cenderung sebagai pemakan biji- bijian. Namun sebagaimana ayam pada umumnya. Ayam hutan juga memakan pucuk-pucuk rumput, serangga dan berbagai hewan kecil yang ditemuinya.
Biasanya hidup berpasangan atau dalam kelompok kecil. Tidur di atas ranting perdu atau semak, tidak terlalu jauh dari atas tanah. Pada musim bertelur, betina membuat sarang sederhana di atas tanah dan mengerami telurnya hingga menetas. Anak-anak ayam hutan diasuh oleh induk betinanya. Tidak seperti ayam peliharaan, ayam hutan pandai terbang,tidak lama setelah meninggalkan sarang tempatnya menetas.
Berikut ini kami ada 4 koleksi suara ayam hutan jantan dan betina yang mungkin bisa kalian manfaatkan untuk memikat. Silahkan dengarkan audionya dibawah ini.
Semoga bermanfaat dan selamat mendengarkan.