Burung Ciung-air Coreng/Bold-striped Tit-Babbler yang memiliki nama latin Macronus bornensis ini adalah spesies burung pengicau yang berukuran kecil dengan panjang seluruh tubuhnya sekitar 13 cm.Tubuhnya berwarna merah. Mahkota, punggung, sayap dan ekor coklat berangan, pipi abu-abu. tubuh bagian bawah kuning kehijauan sampai putih, dengan coretan hitam mencolok (terutama pada dada). Tubuh bagian bawah beragam: keputih-putihan dengan coretan gelap tebal (Kalimantan), abu-abu lebih menyeluruh coretannya (Jawa).
Iris kuning pucat, paruh coklat gelap dengan bagian bawah lebih pucat, kaki kebiruan.
Burung ini termasuk dalam jenis burung penetap yang umum dan tersebar luas menghuni semak belukar dan tumbuhan bawah di hutan tropis, hutan meranggas, rumpun bambu, sampai perkebunan dan tegalan. Di Kalimantan masih dijumpai sampai pada ketinggian 1200m, sedangkan di Jawa sampai 250m.. Mengunjungi semak untuk mencari serangga dan buah. Biasanya dijumpai sendirian atau berpasangan saat musim berbiak, dapat berkelompok sampai 12 individu diluar musim berbiak, kadang bergabung dengan spesies lain.
Terdiri dari 8 sub-spesies dengan daerah persebaran:
Semoga bermanfaat dan salam kicau mania.
Img credited to http://orientalbirdimages.org
Burung ini termasuk dalam jenis burung penetap yang umum dan tersebar luas menghuni semak belukar dan tumbuhan bawah di hutan tropis, hutan meranggas, rumpun bambu, sampai perkebunan dan tegalan. Di Kalimantan masih dijumpai sampai pada ketinggian 1200m, sedangkan di Jawa sampai 250m.. Mengunjungi semak untuk mencari serangga dan buah. Biasanya dijumpai sendirian atau berpasangan saat musim berbiak, dapat berkelompok sampai 12 individu diluar musim berbiak, kadang bergabung dengan spesies lain.
Terdiri dari 8 sub-spesies dengan daerah persebaran:
- Macronus bornensis zopherus ( Oberholser, 1917) – Kep. Anamba, lepas pantai timur Semenanjung Malaysia.
- Macronus bornensis everetti ( E. J. O. Hartert, 1894) – Bunguran, di Kep. Natuna utara.
- Macronus bornensis zaperissus ( Oberholser, 1932) – Kep. Natuna (kecuali Bunguran).
- Macronus bornensis argenteus ( Chasen & Kloss, 1930) – P. Banggi & P. Malawali, lepas pantai utara Kalimantan.
- Macronus bornensis cagayanensis ( Guillemard, 1885) – Cagayan Sulu, di Filipina.
- Macronus bornensis bornensis ( Bonaparte, 1850) – Kalimantan (kecuali kawasan Gn Kinabalu), termasuk Pulau Laut, Bangka & Belitung (lepas pantai timur Sumatera).
- Macronus bornensis montanus ( Sharpe, 1887) – Gn Kinabalu, di Kalimantan bagian utara.
- Macronus bornensis javanicus ( Cabanis, 1851) – Jawa bagian barat & tengah.
Semoga bermanfaat dan salam kicau mania.